Tak hanya sektor pertanian dan batu bata, Kecamatan Trangkil, Kabupaten Pati juga memiliki sektor unggulan lainnya, yakni bidang peternakan, di antaranya adalah peternakan unggas, dengan produk unggulannya telur itik asap. Dengan produk ini, ternyata bisa mengangangkat perekonomian di wilayah setempat.
Ternyata, prestasi peternak itik dari Kecamatan Trangkil bukan hanya moncer di Kabupaten Pati. Namun telah menembus pasar provinsi hingga nasional yang dibuktikan setiap perlombaan. Berbagai manfaat bisadinikmati para peternak itik ini, seperti pemanfaatan kotorannya yang bisa dibikin menjadi pupuk organik, dengan cara langsung dikemas atau ditaruh di lokasi pertanian.
“Di Desa Tlutup dan Rejoagung sudah ada potensi peternakan itik. Kita sebagai motivator memberi motivasi agar lebih dikembangkan dan dirawat dengan cara yang tepat,” kata Sri Murtitik penyuluh Kecamatan Trangkil.
Selain dimanfaatkan telurnya, itik-itik ini juga dimanfaatkan dagingnya.Selain melayani kebutuhan pasar di wilayah Kabupaten Pati, Trangkil juga melayani kebutuhan luar kota di antaranya Tegal, Kudus, Jepara,Demak dan Blora. Produksi telur di kecamatan ini rata-rata menghasilkan 500 telur dengan harga telur asap Rp. 2.500,- dan telur asin Rp. 2.000,-. (*)